Pages

Wednesday, December 24, 2008

Kenapa Golput harus difatwakan haram?

Abdullah Mubarok
INILAH.COM, Jakarta - PKS mempertanyakan pernyataan MUI yang mengatakan bahwa golput bukanlah urusan agama. Padahal urusan politik merupakan bagian dari agama.

“Memilih dan tidak memilih itu memang urusan politik tetapi jangan lupa politik adalah bagi dari agama,” kata Ketua Fraksi PKS Mahfudz Siddiq saat dihubungi INILAH.COM, Jakarta, Sabtu (13/12).

Setuju mengenai politik merupakan bagian dari agama, tapi banyak alasan orang untuk golput. Setidaknya golput dapat digolongkan ke dalam tiga kelompok yaitu pragmatis, administratif dan ideologis. Alasan pragmatis contohnya pada saat dilaksanakannya pemilu atau pilkada sedang ada kepentingan, bisa bekerja, acara pernikahan, ibadah keagamaan atau bahkan males/kurang antusias kebosanan karena pemilu yang panjang mulai dari pilkada, dpr sampai pilpres dan lainnya. Alasan administratif contohnya tidak terdaftar peserta pemilu, alamat salah, sudah meninggal dan lain-lain. Kelompok ketiga ideologis, hal ini contohnya bisa karena parpol atau capres yang akan dipilih tidak masuk kriteria, beda pandangan, atau bahkan melawan rezim.

Kenapa golput harus difatwakan haram? mungkin ini realitas kekhawatiran para calon wakil rakyat, atau bisa juga murni perjuangan akidah. Yang jelas realitas yang ada masyarakat banyak dikecewakan dengan tingkah para anggota dewan/wakil rakyat, ya kalo ga korupsi mesum. Kewajiban memilih pemimpin dalam islam itu harus yang baik. Pada kenyataannya orang golput saja punya pemimpinya, bisa disebut oposisi diluar partai terdaftar pemilu atau lainnya (ga masuk sistem).

Seperti halnya pada jaman orde baru, orang golput karena alasan ideologi bukti nyata perlawanan terhadap pemerintahan yang totaliter. Pada orde sekarang wajar kalo golput karena alasan antipati/penghukuman tehadap para wakil rakyat bejat, tidak aspiratif korup dan lainnya. Toh kenyataanya hukum dikita tidak mengatur itu (menghukum orang golput).

Mari kita tidak memilih.
Mari kita tidak memilih wakil rakyat penipu.
Mari kita tidak memilih wakil rakyat korup.
Mari kita tidak memilih wakil rakyat tidak amanah.
Mari kita tidak memilih wakil rakyat yang tdk bisa membawa kesejahteraan.

Semoga segala usaha diridhoi.
Bima Bima

No comments:

Post a Comment