Pages

Sunday, March 15, 2009

Sapu tangan hitam : Menuju titik balik

Ternyata wawancara cpns saat itu bukan awal titik balik saya, padahal sempat yakin 99% atau mungkin terlalu percaya diri padahal saya mungkin kurang berdoa dan atau terlalau banyak maksiat.
Berangkat malam itu yang dingin setelah pulang larut dari kantor seperti biasanya, merasa paling banyak berkorban padahal yang lain berangkat dari pulau lain atau mungkin/bisa saja beberapa hari dijalan di kapal pesawat atau bis. Yang jelas dinginnya puncak saat itu terasa sampai ke sumsum tulang, cuma nostalgia perjalanan sejak setahun terakhir sy melewati puncak membawa saya melupakan rasa, yang ada memori-memori saat itu mulai penuh memutar dikepala. Ditemani sapu tangan hitam setia yang kukalungkan dileher menembus dinginnya pagi itu jam 2 pagi.., tidak terasa sampai di ciawi Bogor . Menuju titik balik dan harapan, saat ini dan kedepan.

Alloh, mohon ampun atas segala khilaf dan kesalahan
Semoga doa saya cepat terkabulkan..
Ibu saat itu saya belum bisa membuat bangga..
Haruskah cpns?


Bandung, 15 Maret 2009

No comments:

Post a Comment